Senin, 19 September 2016



TERNYATA PATIH GAJAH MADA SEORANG MUSLIM !

Dan katakanlah : "Yang benar telah datang dan yang bathil telah lenyap. Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap”. (Q.S. Al Isra’ (17) : 81)

Nama Gajah Mada dikenal karena sumpah palapanya yang berisi ”janji tidak akan berhenti sebelum bisa mempersatukan seluruh kerajaan kerajaan di nusantara“. Karena kebesarannya namanya diabadikan menjadi nama universitas negeri di yogyakarta.
Beliau dikenal sebagai patih kerajaan Majapahit, sebuah kerajaan hindu terbesar di nusantara. Wilayahnya meluas sampai Asia tenggara, benarkan demikian ?.
Ternyata fakta ilmiah mengungkap, bahwa kerajaan Majapahit yang selama ini dikenal sebagai kerajaan Hindu terbesar di nusantara sebenarnya adalah kerajaan Muslim, yang lebih mengejutkan lagi bahwa patih Gajah Mada ternyata seorang Muslim !.
Demikian juga dengan pendiri kerajaan Majapahit raden Wijaya, ternyata juga seorang Muslim, hal ini semakin mempertkuat bukti bahwa kerajaan ini memang merupakan kerajaan Muslim terbesar di nusantara !.

PENELITIAN L.H.P.K.
Fakta ilmiah terungkap setelah Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Pengurus Daerah Muhammadiyah Yogyakarta melakukan penelitian dan kajian ulang terhadap sejarah majapahit.
Setelah melakukan penelitian, tim menerbitkan sebuah buku berjudul “Kesultanan Majapahit, fakta sejarah yang tersembunyi”. Buku ini masih diterbitkan terbatas, terutama dalam rangka menyongsong Muktamar satu abad Muhammadiyah di Jogyakarta beberapa waktu yang lalu.
Berikut diantara hasil penelitiannya :
1. Ditemukan adanya koin koin emas Majapahit yang bertuliskan kata kata La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah. Sebagaimana diketahui, koin merupakan alat pembayaran resmi yang berlaku di sebuah wilayah kerajaan. Maka mustahil jika dikatakan bahwa sebuah kerajaan Hindu memiliki koin yang bertuliskan kaimat tauhid seperti ini.
2. Pada batu nisan Syaikh Maulana Malik Ibrahim (Sunan Gresik) terdapat tulisan yang menyatakan bahwa beliau adalah seorang Qadhi (hakim agama Islam) kerajaan Majapahit. Hal ini menunjukkan bahwa Agama Islam merupakan agama resmi kerajaan Majapahit.
3. Lambang kerajaan Majapahit berupa delapan sinar matahari dengan beberapa tulisan arab yakni sifat, asma, ma’rifat, Adam, Muhammad, Allah, tauhid, mungkinkah sebuah kerajaan  Hindu memiliki logo/lambang resmi bertuliskan kata kata arab seperti ini ?.
4. Pendiri kerajaan Majapahit, Raden Wijaya ternyata seorang  Muslim, beliau cucu Prabu Guru Dharmasiksa,   seorang  raja Sunda sekaligus ulama Islam Pasundan yang hidup sebagai  seorang sufi, sedang neneknya seorang muslimah keturunan penguasa Kerajaan Sriwijaya. Walau Raden Wijaya bergelar Kertarajasa Jayawardhana (Menggunakan bahasa sansekerta yang lazim digunakan saat itu), tidak berarti bahwa beliau seorang pemeluk Hindu. Gelar seperti ini (menggunakan  bahasa sansekerta) ternyata juga digunakan oleh raja raja  Muslim jawa zaman sampai sekarang seperti Hamengkubuwono dan Paku  Alam di Yogyakarta serta Pakubuwono di Surakarta/Solo.
5. Patih kerajaan Majapahit Gadjah Mada ternyata juga seorang Muslim, nama aslinya adalah Gaj Ahmad..Karena orang jawa saat itu sulit mengucapkannya, mereka menyebutnya Gadjahmada untuk memudahkan pengucapan. Kerajaan Majapahit mencapai puncak keemasan di masa Patih Gaj Ahmada. kekuasaannya sampai ke Malaka. Setelah mengundurkan diri dari kerajaan, Patih Gaj Ahmada lebih dikenal dengan sebutan Syaikh Mada oleh masyarakat sekitar. Pernyataan ini diperkuat dengan bukti fisik yaitu pada nisan makam Gaj Ahmada di Mojokerto terdapat tulisan La Illaha Illallah Muhammad Rasulullah.

PEMBELOKAN SEJARAH KARENA KEPENTINGAN PENJAJAH
Itulah fakta sejarah cukup mengejutkan yang tersembunyi dari kerajaan Majapahit, mengapa bisa terjadi ?. Bukankah saat itu nusantara dibawah kekuasaan penjajah Belanda yang non Muslim, sehingga Belanda berkepentingan menguasai Nusantara yang mayoritas penduduknya Muslim. Untuk itu diciptakanlah pemahaman bahwa Majapahit yang menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia adalah kerajaan Hindu dan Islam baru masuk ke Nusantara kemudian.
Seorang sejarawan berkata bahwa sejarah berdasar versi atau sudut pandang yang membuatnya. Versi inilah yang menjadikan sebuah kerajaan besar di nusantara Indonesia menjadi seperti difahaman saat ini.
Demikian pula halnya dengan Kapitan Pattimura, pahlawan dari Maluku yang ternyata juga seorang Muslim, nama aslinya Ahmad Lussy, bukan Thomas Matulesy. 
Demikian juga dengan Laksamana Cheng Ho dari Tiongkok yang melakukan pelayaran besar besaran di dunia (termasuk indonesia) juga seorang Muslim (namanya menjadi Muhammad Cheng Ho). Hal ini membuktikan bahwa kebenaran suatu saat pasti terungkap : "Yang benar telah datang dan yang bathil telah lenyap, sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap”.
Kiranya tidak berlebihan bila Gajah Mada dinyatakan sebagai seorang Muslim, karena dalam jiwa seorang Muslim tertanam jiwa sebagai pejuang, karena termotivasi ayat : “Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuru kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar, merekalah orang orang yang beruntung”. ( Q.S. Ali Imran (3) : 104). (Disunting dan diedit dari : https://keajaibanislam.wordpress.co)

KISAH TAULADAN

PENEMUAN INJIL BARNABAS ASLI DI TURKI

Belum lama ini, pemerintah Turki mengumumkan penemuan kitab Injil asli Barnabas, salah satu murid pertama Yesus (Isa Almasih). Sebagaimana diberitakan oleh DailyMail, basijpress dan NationalTurk, bahwa Injil Barnabas asli ditemukan pada tahun 2000 lalu di Turki, namun ditutupi pemerintah Turki selama lebih dari 12 tahun, baru sekarang di beberkan ke publik. Lembaran lembaran kulit hewan tersebut ditulis dengan huruf Syriac berdialek Aram, bahasa yang umum dipakai di masa Nabi Isa a.s.

Pemerintah Turki menyakini bahwa kitab kulit hewan tersebut adalah Injil Barnabas orisinal. Yang menarik dalam kitab Injil Barnabas tersebut menyatakan bahwa “Yesus tidak pernah disalib”, juga terdapat ayat yang menyatakan bahwa “Islam adalah agama yang benar serta pengakuan tentang kehadiran Nabi akhir zaman, Muhammmad s.a.w.

Pengakuan tersebut terdapat pada bab 41 dari kitab Barnabas, berikut ini : ”Allah telah menyembunyikan diri Nya sebagai Malaikat Agung Michael berlari mereka (Adam dan Hawa) dari syurga, (dan) ketika Adam berbalik, dia melihat bahwa di atas pintu gerbang ke syurga tertulis “La Ela ELa Allah, Muhammad Rasul Allah”. Kitab tersebut kini disimpan di Justice Palace, Ankara, Turki dengan pengawalan ketat polisi bersenjata lengkapPihak Iran lewat Basij Press menyatakan yang tertulis di kitab Barnabas tersebut merupakan bukti tentang kebenaran Islam. Bahkan pihak Kristen lewat berbagai jamaatnya menyatakan bahwa Kitab Barnabas tersebut diragukan keotentikannya. Namun fihak Vatikan lebih arif dengan menyatakan telah mengajukan permohonan resmi ke pemerintah Turki untuk membaca dan menganalisa keaslian kitab yang kontroversial tersebut. (sumber : MOEF’ BLOG)




Selasa, 06 September 2016



BETAPA NIKMATNYA BERSAMA ALLAH

Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas ´Arsy. Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam bumi dan apa yang keluar daripadanya dan apa yang turun dari langit dan apa yang naik kepada Nya. Dan Dia bersama kamu di mana saja kamu berada, dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.
( Q.S. Al Hadid 4 )

Begitu Kuasa Nya Allah yang telah mencipta langit dan bumi secara sendiri. Tidak hanya mencipta saja, bahkan semuanya dipantau dan diketahui Nya secara teliti, baik  yang masuk dan keluar dari bumi, termasuk yang turun dan naik ke langit.
Tidak hanya itu saja bahkan Allah selalu menyertai hamba Nya dimana saja berada, bahkan Maha Melihat apa yang dikerjakan hamba Nya.

MAHA MENENTUKAN
Karena  keberadaan Nya Yang Esa dan Maha Kuasa, segala sesuatu berjalan secara pasti menurut rencana Nya, dan tidak ada yang sanggup menentang Kehendak Nya
Dari Ibnu Abbas ia berkata : “ Pada suatu hari saya mengikuti Nabi s.a.w. kemudian beliau bersabda : “ Wahai pemuda sesungguhnya saya akan mengajarkan beberapa hal kepadamu yaitu : Peliharalah perintah Allah, niscaya Allah akan memelihara kamu. Jagalah larangan Allah, niscaya kamu akan mendapatkan Allah selalu berada dihadapanmu. Apabila kamu meminta maka memintalah kepada Allah. Apabila kamu memohon pertolongan, maka mohonlah kepada Allah. Ketahuilah olehmu bahwa seandainya umat manusia berkumpul dan sepakat untuk memberikan sesuatu pertolongan kepadamu, niscaya mereka  tidak akan dapat memberikan pertolongan kepadamu kecuali sesuatu yang telah ditetapkan oleh Allah atas kamu. Dan seandainya mereka berkumpul dan sepakat untuk mencelakakan kamu, niscaya mereka tidak akan mencelakakan kamu sedikitpun juga, kecuali sesuatu yang telah ditetapkan oleh Allah atas kamu. Pena telah terangkat dan tulisan tulisan ( ketetapan ) pada buku catatan telah kering “.( H.R. At Turmudzy )          
Begitu jelas dan tegas nasehat Nabi kepada Ibnu Abbas : “ Seandainya umat manusia berkumpul dan sepakat untuk memberikan sesuatu pertolongan kepadamu, niscaya mereka  tidak akan dapat memberikan pertolongan kepadamu kecuali sesuatu yang telah ditetapkan oleh Allah atas kamu “.
Begitu Kuasa Nya Allah, sehingga walaupun semua manusia pada sepakat  memberikan pertolongan, namun bila Allah tidak menghendaki maka pertolongan tidak akan terlaksana.
Demikian pula dengan sabda beliau : “ Seandainya mereka berkumpul dan sepakat untuk mencelakakan kamu, niscaya mereka tidak akan mencelakakan kamu sedikitpun juga, kecuali sesuatu yang telah ditetapkan oleh Allah atas kamu “.               
Jadi walaupun manusia sama sepakat untuk mencelakakan seseorang, jika Allah tidak menghendaki maka kesepakatan jahatnya  pasti tidak akan terjadi, karena kehendak Allah lah yang sangat menentukan.

MENYIMPANG
Oleh karena itu sangat keliru dan jauh menyimpang dari tuntunan, bagi yang mengaku beriman namun masih saja tidak yakin dan ragu dengan ketentuan Nya, sehingga masih percaya dan meminta bantuan kepada para normal yang dianggapnya punya linuih ( kekuatan lebih ). Bahkan masih suka pula memakai jimat pemberian para normal yang jelas jelas bersekutu dengan setan !, yang menurut keyakinannya bisa menolak balak dan bisa menyelamatkan dirinya, anehkan ? !, dimana letak bukti keimanannya ?.
Dengan demikian berarti dia lebih percaya kepada Makhluk ( yang dicipta ) dari pada sang Kholik ( Pencipta ) Nya, ironis kan ? !.  

KISAH NYATA
Suatu saat seorang jama’ah berkisah tentang pengalamannya, ketika mengurus saudara iparnya sebagai calon T.K.W. yang disekap di suatu tempat di Surabaya. Ketika mendatangi tempat tersebut, tiba tiba langsung dihadang dan diserang oleh empat orang bersenjata tajam, karena dianggap akan menyerang.
Karena yakinnya kepada Allah, dengan tenangnya dia mengucapkan salam, namun tidak dijawab bahkan tetap akan diserang dengan senjata tajam, namun dengan tabah dan ramahnya tetap saja mengulangi salam sampai tiga kali sambil berkata dengan tegarnya : “ Pak saya kemari hanya ingin menjalin persaudaraan muslim, tidak mencari permusuhan “. Akhirnya berkat kehendak dan pertolongan Allah penjaga tadi hatinya luluh dan permasalahan bisa diselesaikan dengan selamat. 

MENDEKAT KEPADA ALLAH
Maka pesan Nabi s.a.w. dibawah ini perlu difahami dan dipegang teguh.   
“ Peliharalah perintah Allah, niscaya Allah akan memelihara kamu. Jagalah larangan Allah, niscaya kamu akan mendapatkan Allah selalu berada dihadapanmu. Apabila kamu meminta maka memintalah kepada Allah. Apabila kamu memohon pertolongan, maka mohonlah kepada Allah “.
Dengan memelihara perintah Allah, maka Allah akan memelihara. Akankah masih kurang yakin dengan sabda Nabi ini ?. Dengan menjaga larangan Allah, maka Allah selalu berada dihadapannya, artinya hidupnya akan selalu dalam bimbingan Nya.
Demikian pula halnya dalam meminta, hendaklah hanya meminta dan berdo’a kepada Allah saja, jangan kepada yang lain ( meminta kekuburan, percaya hari baik dan buruk, percaya ramalan nasib dan sebagainya ).    

BESERTA ALLAH
Maka firman Allah : “ Dia bersama kamu di mana saja kamu berada, dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan “, perlu selalu diingat, diresapi dan ditingkatkan penghayatannya,  sehingga dalam jiwa akan menimbulkan rasa bahwa Allah benar benar selalu menyertainya.
Bila sudah tertanam rasa : Bahwa Allah selalu bersamanya, maka akan membuahkan keyakinan bahwa Allah pasti Maha Melihat setiap sepak terjangnya. 
Dengan  demikian akan membuahkan sikap kehati hatian dalam setiap prilakunya, maka secara otomatis pula prilakunya akan terpelihara, akan membuahkan sikap akhlakul karimah ( prilaku mulia ).     

MANUSIA CERDIK
Pada umumnya orang sama suka dan kagum pada orang pandai atau cerdik, cerdik dalam arti menguasai ilmu dunia sehingga sukses dan berhasil dalam menggapai titel sarjana dan sukses pula dalam usahanya, sehingga mencapai jabatan puncak.
Padahal ini hanya di bidang dunia saja, namun bagi yang faham dan cerdik dalam memandang kehidupan akherat, bahwa hidup dunia ini hanyalah merupakan batu loncatan untuk menggapai kehidupan akherat yang menyenangkan kekal dan abadi.
Maka sangat tepat sabda Nabi s.a.w. bahwa yang disebut orang cerdik ialah :  “ Orang yang selalu menjaga dirinya dan beramal untuk bekal nanti sesudah mati “.
Dari Abu Ya’la Syaddad bin Aus r.a. dari Nabi s.a.w. beliau bersabda : “ Orang yang cerdik yaitu orang yang selalu menjaga dirinya dan beramal untuk bekal nanti sesudah mati. Dan orang yang kerdil yaitu orang yang hanya menuruti hawa nafsunya, tetapi ia mengharapkan berbagai harapan kepada Allah “.  ( H.R. At Turmudzy )                                      Yang jelas Hidup selalu berjalan, umurpun semakin bertambah, namun dengan tidak disadari jatah sisa umur semakin berkurang !, maka sangat beruntung yang menyadarinya. Bukan manusia kerdil, yang hanya memperturutkan hawa nafsunya belaka, yang jelas akan menghantarnya ke neraka.  

Semoga Allah selalu membimbing menjadi orang cerdik, yang senantiasa menjaga dan membekali diri  guna bekal sesudah mati.

Sabtu, 03 September 2016


KEUTAMAAN SABAR

“……Dan berikanlah berita gembira kepada orang orang yang sabar. (yaitu) orang orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan : "Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun". Mereka Itulah yang mendapat keberkahan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka Itulah orang orang yang mendapat petunjuk”.(Q.S. Al Baqarah (2) : 155-157)

Sabar adalah adalah “ketahanan / ketabahan jiwa dalam menghadapi ujian”, sabar memang mudah diucapkan namun berat dalam pelaksanaan. Walau berat dalam melaksanakan, namun jiwa harus dilatih agar bisa melaksanakan, untuk itu latihan sabar harus dimulai, artinya perlu dimulai dengan memasang niat walaupun terasa berat diawalnya.
Bukankah dengan sabar Allah akan menyertainya, betapa mulia posisi orang yang sabar, betapa ruginya yang tidak mau melaksanakannya.
“Hai orang orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Sesungguhnya Allah beserta orang orang yang sabar”. (Q.S. Al Baqarah 153). Dengan sikap sabar akan diperoleh :

1.DIANUGERAHI KESELAMATAN
Begitu besar manfaat sabar sehingga Allah mengucapkan“Keselamatan atas kalian berkat kesabaran kalian”. (Q.S. Ar Ra’d (13) : 24)
Bukankah kecelakaan banyak diakibatkan karena ketidak sabaran. Demikian pula mencuri, merampok, mencopet, korupsi, curang dalam berdagang, menipu, akibat ketidak sabaran karena ingin segera cepat kaya, sehingga berakibat jauh dari selamat dan ……..berakhir masuk penjaraBukankah para pengusaha, para ilmuwan bisa sukses lantaran berkat keuletan usaha yang dilandasi dengan kesabarannya.       

2. DIANUGERAHI SYURGA          
Begitu tingginya nilai orang yang sabar sehingga Allah akan membalasnya pula dengan Syurga. “Mereka itulah orang orang yang dibalas dengan kedudukan kedudukan tinggi (di syurga) dengan sebab kesabaran mereka”. (Q.S. Al Furqaan (25) : 75)                                                                
3. MENDAPAT KEBERKAHAN, RAHMAT DAN PETUNJUK 
Dalam menapaki hidup, bagi yang beriman pasti diuji dengan berbagai macam ujian : Ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah buahan. Namun bagi yang sabar menghadapinya (dengan mengucapkan : “Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uun ( sesungguhnya kami dari Allah dan sesungguhnya kami kepada Nya akan kembali). Maka akan diberikan keberkahan, rahmat dan mendapat petunjuk.  "Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang orang yang sabar (yaitu) orang orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan, “Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uun”. Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka, dan mereka itulah orang orang yang mendapat petunjuk. (Q.S. Al Baqarah (2) : 155-157) 

4.DIGANTI LEBIH BAIK
Dari Ummu Salamah bahwa Nabi Muhammad s.a.w. bersabda kepadaku : “Tidaklah seorang muslim ditimpa oleh suatu musibah lalu dia mengucapkan apa apa yang diperintahkan oleh Allah, yaitu membaca: “Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uun Allahumma Ajirni fi mushibati wakhluf lii khairan minha (Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan kepada Allah lah kami akan kembali, ya Allah berikanlah bagiku balasan kebaikan atas musibah yang menimpaku dan berikanlah balasan yang lebih baik darinya ”. Barangsiapa yang membaca do’a di atas maka Allah akan menggantikan baginya dengan sesuatu yang lebih baik darinya”. (H.R. Muslim)

BERDO’A DISERTAI SABAR DAN SHOLAT
Guna mencapai keberhasilan, disamping berikhtiar harus disertai dengan do’a, dalam berdo’apun harus dilandasi kesabaran, artinya tidak boleh tergesa gesa, tidak seperti membalik telapak tangan  : “Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang orang yang khusyu'”. (Q.S. Al Baqarah (2) 45)
Ingat berdo’a pada hakekatnya adalah memohon kepada Allah, Dzat Yang Maha Kuasa, Yang Maha Tinggi, maka selayaknya sebagai hamba yang dhoif harus merendahkan diri dengan bersabar !, bukan memaksa kepada Dzat Yang Maha Mengetahui segalanya.
Ingat tidak mesti segala yang kita anggap baik mesti baik bagi Allah, demikian pula sebaliknya, maka serahkan segala keputusan kepada Yang Maha Bijak, Yang Maha Mengetahui, dengan bertawakkal kepada Nya !. “…….Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh Jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui”. (Q.S. Al Baqarah 216)

KESABARAN NABI AYUB
Nabi Ayub adalah cucu Nabi Ishaq bin Ibrahim a.s. beliau dikenal kesabarannya, diuji dengan habisnya harta benda yang luar biasa banyaknya, putranya meninggal semuanya, bahkan diuji dengan penyakit kulit yang menjijikkan sehingga baunya menyengat luar biasa, sampai dikucilkan masyarakat sekitarnya.
Namun semua ujian yang berat dihadapinya dengan sabar, dengan tetap bersyukur kepada Allah Ta’ala lantaran merasa nikmat yang telah diterima masih dirasa lebih besar dari ujian yang dihadapinya. 
Berkat kesabarannya akhirnya Allah mengembalikan keluarga dan harta bendanya, bahkan sakitnyapun sembuh.

PULIH KEMBALI
Maka Kamipun memperkenankan seruannya itu, lalu Kami lenyapkan penyakit yang ada padanya dan Kami kembalikan keluarganya kepadanya, dan Kami lipat gandakan bilangan mereka, sebagai suatu rahmat dari sisi Kami dan untuk menjadi peringatan bagi semua yang menyembah Allah”. (Q.S. Al Anbiya’ 84)                                                                

Demikian nikmat bila hidup disikapi dengan sabar, karena dengan sabar akan mudah dan bisa menepis semua rintangan, sehingga jiwa terasa lapang, tenang, puas dan nyaman, karena tabahnya menghadapi ujian.


KISAH AULADAN

IBU YANG TABAH

Seorang dokter ahli bedah bedah berkisah : “Pada hari selasa saya mengoperasi seorang anak berusia 2,5 tahun, kesokan harinya kondisinya sehat. Pada hari Kamis seorang perawat memberi tahu jantungnya tidak berdetak, saya melakukan pemijatan jantung selama 45 menit. Atas izin Allah jantungnya kembali berfungsi. Kemudian saya memberi tahu ibunya bahwa berhentinya jantung karena pendarahan pada tenggorokannya. Diluar dugaan sang ibu dengan tenang mengucapkan : “ Alhamdulillah”.
Sepuluh hari kemudian si anak menunjukkan pergerakan, kami bersyukur karena karena kondisi otaknya  mulai membaik. Namun dua hari kemudian jantungnya kembali berhenti karena pendarahan yang sama. Pemijatan jantung kembali saya lakukan, namun sama seperti sebelumnya, jantungnya tetap tidak bergerak, Kemudian saya sampaikan kepada ibunya bahwa tidak ada lagi harapan, namun sang ibu tetap berucap dengan tenangnya : “Allah kesembuhannya membawa kebaikan maka sembuhkan” dengan tenangnya.
Berkat Rahmat Allahlah yang membuat jantungnya berdetak kembali. Anak itu sempat mengalami kejadian yang sama sampai 6 kali, hingga ahli tenggorokan berhasil menghentikan pendarahannya. Jantung anak tersebut semakin membaik kemudian, setelah 3,5 bulan anak tersebut masih berbaring tak bergerak.  
Saat mulai terlihat tanda tanda pergerakan, kejadian buruk lain menimpanya, kepalanya dipenuhi cairan darah, kemudian saya sampaikan kondisinya kepada sang ibu, dia menjawab dengan ucapan yang sama : “Alhamdulillah” dengan tabahnya. Dua minggu berlalu keadaan makin kritis, namun ibunya denga tabah menghadapinya dengan sikap yang sama.  
Namun setelah 2,5 bulan dengan Rahmat Allah anak tersebut benar benar sembuh, setelah 1,5 tahun anak tersebut keluar dari rumah sakit.
Akhirnya suatu saat datang ayah dan ibu si anak, ketika saya tanya  tentang keadaan istrinya yang begitu sabar, dia menjawab  : “Bahwa istriku seorang yang sholihah dan sangat taat kepadaku, dia tekun melaksanakan  sholat malam, tidak suka menggunjing dan senantiasa menyenangkan aku”. Rupanya sikapnya ini yang menjadikan Rahmat Allah senantiasa tercurah.