Rabu, 18 Maret 2015


KEAJAIBAN AIR
ƒ
Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka Mengapakah mereka tiada juga beriman ? “. (  Q.S. Al Anbiyaa 30 )
            
Air sangat akrab dengan kehidupan, bahkan manusia tak kan bisa hidup tanpa keberadaanya, air merupakan kebutuhan dan bagian penting kehidupan. Mengapa ?, karena segenap mahluk hidup  dicipta Allah darinya, bahkan tubuh manusia terdiri lebih dari 74 % air.
Air dzat yang unik, bersifat lunak, lembut, cair, selalu mendatar dan mengisi tempat yang kosong, bentuknya menyesuaikan dengan tempatnya, selalu mencari tempat yang rendah. bersifat menekan atau mendorong keatas. Pada derajat tertentu ( 0 derajat ) membeku, pada derajat tertentu pula ( 100 derajat ) menguap.  
Sadarkah kita bahwa air juga Islam ( tunduk ) kepada Allah, menetapi ketentuanNya.
Maka Apakah mereka mencari agama yang lain dari agama Allah, Padahal kepada Nyalah menyerahkan diri segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan suka maupun terpaksa dan hanya kepada Allahlah mereka dikembalikan ". ( Q.S. AL Anbiyaa 30 )                           Dituntundukannya apa apa yang ada dibumi, termasuk air dengan memiliki sifat sifat tersebut diatas, justru guna mempermudah urusan dan kepentingan manusia       
" Apakah kamu tiada melihat bahwasanya Allah menundukkan bagimu apa yang ada di bumi dan bahtera yang berlayar di lautan dengan perintah Nya. dan Dia menahan (benda-benda) langit jatuh ke bumi, melainkan dengan izin Nya? Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada manusia ". ( Q.S. Al Hajj 65 )

AIR BISA MERESPON SINYAL
Dr. Masaru Emoto dalam bukunya berjudul " The true power of water ", berhasil membuktikan bahwa air yang diberi pesan positif, termasuk do'a akan menghasilkan bentuk heksagonal yang indah. Buku ini ditulis berdasarkan hasil penelitian dan memberikan makna yang dalam tentang air.          
Sebagai contoh jika air diberi pesan dalam bentuk kata kata, gambar atau suara, air akan merespon dengan membentuk kristal heksagonal yang indah. Hasil penelitian ini menyimpulkan, bahwa bentuk  paling indah adalah ketika air diberikan kata " cinta dan terima kasih ", dan air tidak membentuk apapun. Bahkan menjadi kacau ketika diberi kata " kamu bodoh ".
Kristal kristal air ini hanya dapat dilihat dalam keadaan beku melalui mikroskop dengan ketajaman tinggi.

KEKUATAN KALIMAT BASMALAH
Air berpotensi sensitif karena dapat merespon setiap kata yang diberikan. Air yang dimaksud adalah air yang memenuhi persaratan sebagai air minum. Bukankah agama mengajarkan membaca basmalah  ketika akan minum. Basmalah adalah do'a, yang mempunyai arti : " Dengan asma Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang ", yang tak lain bermakna cinta dan terima kasih.
Dari hasil penelitian ternyata sekumpulan kristal kristal yang terbentuk melalui ucapan basmalah, jika diminum dan beredar melalui jaringan darah keseluruh tubuh, akan berdampak positif pada kesehatan tubuh. Lebih mencengangkan lagi, ketika Dr. Masaru Emoto berhasil melakukan beberapa kali pengobatan dari berbagai penyakit, hanya dengan menggunakan media air yang sebelumnya diberi kata kata tertentu yang bermakna positif.
Alhamdulillah, kian hari kebenaran agama makin terkuak, ketinggian dan hikmah ajaran Islam semakin nampak, kita jadi semakin yakin dan mantap berIslam berkat penyelidikan para ahli dibidangnya.

HIKMAH MENGKONSUMSI YANG HALAL
Disinilah pentingnya mengkonsumsi air dan makanan ( yang sebagian besar juga mengandung air ) yang halal. Air atau makanan yang tidak halal mengandung pesan pesan negatif, dan pesan negatif ini akan ditranformasikan oleh tubuh menjadi penyakit dan perilaku negatif !.     
Alhamdulillah berkat Kebesaran dan Kemurahan Allah Yang Maha Tahu, kita sudah dibimbing sejak dulu, ini pertanda bahwa Islam sudah lebih maju, dengan ketinggian pesanNya yang berupa wahyu
" Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan, karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu ". ( Q.S. Al Baqarah 168 )
Maka jelas tidak diragukan lagi, jika mengkonsumsi makanan haram atau yang diperoleh dengan cara tidak halal, akan berakibat malapetaka alias ketidak barokahan yang mengkonsumsinya !.

BERFIKIR POSITIF MEMPENGARUHI CAIRAN TUBUH     
Unsur terbesar dalam tubuh pada dasarnya adalah air, kandungannya mencapai lebih dari 74 persen. Dengan kata lain, kita adalah air, dan tubuh akan merespon informasi / perilaku yang diberikan kepada kita. Karena kualitas air bergantung pada informasi yang diterimanya.
Dengan demikian seharusnya kita selalu berusaha untuk menerima informasi yang baik-baik saja. Jika hal ini bisa dilakukan secara terus menerus, maka pikiran dan tubuh akan menjadi sehat dan nyaman. 
Demikian pula sebaliknya, jika terbiasa dan suka menerima informasi yang buruk, maka rasa sakitlah yang akan diterima. Informasi tidak selalu pasif, namun dapat pula bersifat aktif yakni dengan menciptakan pikiran-pikiran positif.
Dengan berpikir positif dalam kehidupan sehari-hari, akan mengubah molekul-molekul air yang terkandung dalam tubuh menjadi kristal-kristal indah yang akan mempengaruhi kesehatan dan bahkan terefleksi dalam bentuk perilaku yang positif pula.

PENGARUH POSITIF DZIKIR DAN DO'A
Berdasarkan uraian ini, maka kita akan lebih mudah memaknai manfaat dzikir dan do'a. Dzikir secara dangkal dapat diartikan menanamkan keagungan dan kemuliaan sifat-sifat Allah pada diri kita.
Dzikir yang diucapkan pada setiap kegiatan sehari-hari, akan melahirkan pikir serta kecerdasan jiwa yang luas.
Demikian pula dengan do'a, do'a yang benar merupakan terjemahan dari pikiran positif.  Apalagi jika do'a senantiasa diucapkan dengan ikhlas dan rendah hati, insya Allah do'a akan benar-benar menjadi kenyataan.

AIR WUDHU SEBAGAI PEMBERSIH JIWA
Jika dihubungkan dengan kegiatan badah, maka semakin nampak bahwa kesempurnaan wudhu dapat mempengaruhi kesempurnaan sholat. Wudhu sering tidak mendapat perhatian serius, bahkan seringkali wudhu hanya sekedar membasuh bagian-bagian tubuh tanpa memaknai hakekat sebenarnya.
Padahal wudhu adalah termasuk ibadah dzikir yang merupakan pembersih jiwa, yang dimulai dari sisi paling luar (fisik) sampai ke dalam rohani. Dzikir yang diucapkan dapat mengubah bentuk fisik air wudhu, yang apabila dikerjakan dengan hati yang selalu tersambung dengan Allah pada setiap bagian yang dibersihkan, maka insyaallah nur dari wudhu itu akan menempel pada tubuh dan akan terus membekas ketika memasuki ibadah sholat, sehingga akan memudahkan dalam mencapai kekhusyu'an dalam sholat.
Subhaanallah, demikian tingginya makna wudlu, pantas jika sampai  derap terompah sahabat  Bilal terlihat dalam mimpi Rasulullah s.a.w. disyurga. Ketika beliau bertanya tentang gerangan apakah amalannya sehingga dapat mencapai derajat demikian.
Bilal menjawab bahwa dia selalu menjaga dan membiasakan dirinya dalam keadaan suci, artinya bila berhadats, segera bersuci.  



                                                                                KISAH TAULADAN
   AHLI SURGA

Anas bin Malik r.a. salah seorang sahabat kenamaan, mengisahkan bahwa suatu kali dia sedang duduk bersama Rasulullah s.a.w. tiba tiba beliau bersabda : " Sekarang muncul di hadapan kalian salah seorang ahli syurga ". 
Lalu salah seorang laki laki dari kaum Anshar muncul sementara air masih menetes dari janggutnya setelah berwudhu, dengan menenteng terompah di tangan kirinya. Pada hari berikutnya Rasulullah s.a.w. mengatakan kata kata itu lagi, lalu orang itu muncul seperti pada kali pertama. Pada hari ketiga, Rasulullah s.a.w. mengatakan lagi kata kata itu, lalu orang itu muncul seperti halnya pada yang pertama. 
Ketika Rasulullah bangkit dan pergi, Abdullah bin Amr mengikuti lelaki itu dengan maksud agar ia dapat mengamati kehidupannya dari dekat, kemudian dia mencari alasan seraya berkata kepadanya : " Aku bertengkar dengan ayahku, lalu aku bersumpah aku tidak akan menemuinya tiga hari, apakah engkau berkenan memberiku tempat menginap ? ". Lelaki itu menjawab : " Baiklah, dengan senang hati ".
Abdullah bin Amr menginap bersama lelaki Anshar itu dirumahnya selama tiga malam dan dia tidak melihat lelalki Anshar itu bangun untuk shalat malam. 
Akan tetapi bilamana terjaga dari tidurnya, ia berbalik di atas kasur untuk melakukan dzikir kepada Allah s.w.t. dan membaca bacaan takbir hingga waktu fajar. Meskipun ibadah malamnya tampak tidak istimewa namun yang dia dengar lelaki itu hanya mengatakan sesuatu yang baik. Ketika tiga malam telah berlalu dan Abdullah nyaris meremehkan amal perbuatannya, kemudian Abdullah berkata kepasa lelaki tersebut dan menjelaskan seraya berkata : " Aku tidak pernah marah dan tidak pula ingin menjauh dari ayahku !".
Mendengar kata kata lelaki Anshar itu, Abdullah bin Amr kemudian mengatakan sejujurnya : " Akan tetapi aku mendengar Rasulullah s.a.w. bersabda : " Sekarang muncul di hadapan kalian salah seorang ahli syurga ". Ternyata engkaulah orang yang muncul itu sampai tiga kali. Oleh sebab itu sebenarnya aku ingin menginap dirumahmu supaya aku dapat melihat sendiri apa yang engkau lakukan lalu mengikutimu. Akan tetapi aku tidak melihatmu melakukan amal amal istimewa. Jadi apa sebenarnya yang ada di balik kata kata Rasulullah s.a.w. ? ".
Dia menjawab : " Hanyalah apa yang engkau lihat itu. Namun demikian dalam diriku tidak ada perasaan curang terhadap siapa pun di antara kaum muslimin dan tidak pula ada dengki dan iri terhadap karunia Allah yang di berikan kepada seseorang "
Kemudian Abdullah berkata : " Itulah kiranya yang telah engkau capai ".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar